sponsored ads
Cara Membuat Tempe Empuk & Berkualitas
Posted By : Tips & Cara Admin Posted on - 10:10:00 PM with 4 comments
Membuat tempe empuk - Tempe saat ini merupakan makanan yang mulai populer di berbagai belahan dunia sebut saja Jepang, Korea, Jerman, Amerika Serikat, Brazilia dan negara lain. Kita seharusnya bangga akan hal ini. Selain itu tempe juga bisa diolah menjadi berbagai masakan yang menimbulkan selera dan tidak hanya diolah menjadi makanan yang itu-itu saja, sekarang tempe bisa diolah menjadi banyak variasi sebut saja tempe penyet, steak tempe, keripik tempe dll. Bahakan pembuatan ttempe inipun sekarang mulai menggunakan cara cara yang cukup canggih, namun tetap pembuatan tempe secara manual dan alami tentu saja aka menimbulkan citarasa yang lebih enak.
Dalam pembuatan tempe digunakan bahan dasar yaitu kedelai dan ragi tape (inokulum raprima) yang merupakan biakan murni dari jamur tempe yaitu Rhizopus sp. Secara alami jamur atau ragi tempe ini membentuk benang-benang yang disebut sebagai benang hifa. Benang-benang hifa ini mengikatkan biji kedalai yang satu dengan biji kedelai lainnya, sehingga biji-biji kedelai ini membentuk suatu massa yang kompak. Massa kedelai inilah yang selanjutnya disebut sebagai tempe. Pemilihan kedelai juga menjadi pertimbangan untuk menghasilkan kualitas tempe yang baik, dan perlu anda ketahui kedelai Indonesia merupakan kedelai kualitas no 1 di dunia bahkan banyak negara seperti Jepang mengimpor kedelai Indonesia ini untuk pembuatan tempe yang bernilai ekonomi sangat tinggi di Jepang.
Nah jika anda ingin belajar membuat tempe ini kali ini saya akan share tentang cara pembuatan tempe dengan mudah dan sederhana, namun memiliki citarasa yang cukup tinggi, berikut cara pembuatan tempe:
Cara Membuat Tempe
Sebelum anda memulai pembuatan tempe ini persiapkan dahulu alat dan bahan yang diperlukan dan harus dipastikan semua alat dan bahan dalam keadaan bersih hal ini menyangkut hasil tempe nantinya, alat yang tidak bersih bisa menimbulkan organisme dalam tempe sehingga menurunkan cita rasa tempe itu sendiri:
Alat & Bahan pembuatan tempe
Bahan pembuatan tempe
Cara pembuatan tempe
Catatan:
Dalam pembuatan tempe digunakan bahan dasar yaitu kedelai dan ragi tape (inokulum raprima) yang merupakan biakan murni dari jamur tempe yaitu Rhizopus sp. Secara alami jamur atau ragi tempe ini membentuk benang-benang yang disebut sebagai benang hifa. Benang-benang hifa ini mengikatkan biji kedalai yang satu dengan biji kedelai lainnya, sehingga biji-biji kedelai ini membentuk suatu massa yang kompak. Massa kedelai inilah yang selanjutnya disebut sebagai tempe. Pemilihan kedelai juga menjadi pertimbangan untuk menghasilkan kualitas tempe yang baik, dan perlu anda ketahui kedelai Indonesia merupakan kedelai kualitas no 1 di dunia bahkan banyak negara seperti Jepang mengimpor kedelai Indonesia ini untuk pembuatan tempe yang bernilai ekonomi sangat tinggi di Jepang.
Nah jika anda ingin belajar membuat tempe ini kali ini saya akan share tentang cara pembuatan tempe dengan mudah dan sederhana, namun memiliki citarasa yang cukup tinggi, berikut cara pembuatan tempe:
Cara Membuat Tempe
Sebelum anda memulai pembuatan tempe ini persiapkan dahulu alat dan bahan yang diperlukan dan harus dipastikan semua alat dan bahan dalam keadaan bersih hal ini menyangkut hasil tempe nantinya, alat yang tidak bersih bisa menimbulkan organisme dalam tempe sehingga menurunkan cita rasa tempe itu sendiri:
Alat & Bahan pembuatan tempe
- Baskom
- Saringan
- Dandang
- Kipas Angin /Kipas
- Sotel kayu
- Tampah
- Kompor
- Peralatan lain yang diperlukan
Bahan pembuatan tempe
- Kacang kedelai
- Ragi tempe (inokulum Raprima) atau biakan murni Rhizopus sp.
- Pembungkus seperti kertas, Kantong plastik, atau daun pisang, atau daun jati.
Cara pembuatan tempe
- Siapkan semua alat dan pastikan telah bersih
- Pilih, sortir dan bersihkan kacang kedelai dari kotoran atau bahan lain yang tercampur, pilih kedelai yang bermutu baik dengan menyortirnya, kemudian cuci hingga bersih.
- Rendam kacang kedelai yang telah dicuci bersih selama 12-18 jam dengan air dingin biasa (proses ini dinamakan proses hidrasi agar biji kedelai menyerap air sebanyak mungkin ).
- Lepaskan kulit biji kedelai yang telah lunak dengan digosok gosok, kemudian cuci atau bilas dengan menggunakan air bersih.
- Lakukan pengukusan/ perebusan menggunakan uap sampai biji kedelai lunak & empuk.
- Setelah biji kedelai terasa lunak & empuk, tuangkan biji-biji tersebut pada tampah yang telah dibersihkan, lalu diangin-angin dengan kipas/ kipas angin sambil diaduk-aduk hingga biji-biji tersebut terasa hangat.
- Taburkan ragi tempe (RAPRIMA) yang telah disiapkan sedikit demi sedikit sambil diaduk-aduk supaya merata (1,5 gram ragi tempe untuk 2 kg kedelai).
- Siapkan kantong plastik atau bisa menggunakan daun pisang, daun jati untuk pembungkus. Bila anda menggunakan kantong plastik sebagai pembungkus, pastikan untuk melubangi kecil-kecil kantong tersebut dengan menggunakan lidi atau garpu.
- Masukan kedelai yang telah diberi ragi tempe (RAPRIMA) ke dalam pembungkus, atur ketebalannya sesuai dengan selera (sesuai keinginan anda atau konsumen anda).
- Keberhasilan proses fermentasi kacang kedelai ini dapat dilihat dari seluruh permukaan kacang kedelai tertutupi oleh jamur yaitu sekitar 1-3 hari. Proses fermentasi akan berjalan efektif pada suhu ruangan yang hangat biasanya kurang dari 3 hari sudah menjadi tempe.
Catatan:
- Keberhasilan pembuatan tempe yang berkualitas ditentukan oleh alat, bahan dan lingkungan yang bersih. Perhatikan kebersihan tempat kerja dan kebersihan peralatan kerja akan meningkatkan kualitas tempe yang dihasilkan.
- Suhu ruang yang lebih hangat mempercepat proses fermentasi jamur pada tempe.
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Tips & Cara
Artikel Terkait Dengan "Cara Membuat Tempe Empuk & Berkualitas "
4 comments:
Ketentuan Berkomentar:
1. Menautkan link aktif (anchor text) pada komentar secara otomatis akan kami hapus
2. Gunakan fasilitas Name/URL untuk menempatkan link anda
3. Dilarang berkomentar diluar topik artikel (SARA, pornography, provokasi,promosi produk)
4. Dilarang komentar spam
5. Berkomentarlah dengan baik dan sopan
6. Komentar yang tidak sesuai dengan poin diatas tidak akan dipublikasikan
Admin Tips & Cara
Makasih, silahkan di coba mendoan kebumen
ReplyDeleteterimakasih tutorialnya. jangan lupa kunjungi walisongo.ac.id
ReplyDeleteterimakasih tutornya kak
ReplyDeletemantap min
ReplyDelete